Saya Nangis Beneran, Bukan Nangis-nangisan

Menangis, dengan cucuran air mata itu satu paket. Kalau sudah seperti itu nangis beneran, bukan nangis buaya atau nangis-nangisan.

Menangis itu lumrah. Bayi lahir, keluar dari perut ibu langsung diawali dengan teriakan tangisan. Kalau ngak nangis justru orang yang melihat bayi pada bingung.

Menangis itu banyak sebab. Menangis bahagia dapat undian, menangis bahagia dapat pekerjaan, menangis haru karena ketemu teman. Kalau menangis sedih ya seperti menangis ditinggal pacar, menangis kesepian karena menyandang status "Tuna Asmara" atau "Jomblo", menangis ditinggal mati seseorang dan menangis karena dimarahi.

Menangis itu bukan berarti "Cengeng". Menagis adalah cara untuk respon dari akumulasi rasa yang ada pada fikiran.

"Saya nangis beneran, bukan nangis-nangisan, karena saya stress, saya tidak punya teman untuk bercerita".
Pada kondisi itu menangis bisa menjadi cara untuk mengurai kondisi strass pada diri.

Bagaimana menangis bisa mengurangi stres ? Air mata yang dikeluarkan dari kondisi menangis ternyata juga mengeluarkan hormon stres yang terdapat dalam tubuh yaitu “endorphin leucine-enkaphalin” dan “prolactin". Manfaat menangis tentunya banyak lagi.

Jadi menangislah dengan benar bukan nangis-nangisan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bos Vs Leader

Ohara Hadaka Matsuri / Festival Pria Telanjang

Principles of Agroecology and sustainability