Di Tepian Ujung Jalan
Kenapa kau resah datangnya senja? Tidak kah kau tau, pertanda bintang-bintang nampak Kenapa kau takut datangnya malam? Bukan kah gelapnya membawa kita tuk hening Pada persimpangan jalan kita memilih Hendak kemana langkah menuju Bukan tak punya arah kita bergandengan Hanya kebingungan yang mengikuti Kita lihat itu... Di tepian ujung jalan sepasang burung bercengkrama Meski senja menutup samar mereka Kita masih bisa memandanginya Biarkan waktu melaju cepat lewati hari Dan sinar meredup menjadi gelap Pada tepian ujung jalan kita niatkan Menyatu untuk merebah lelah